Baru-baru ini Pew Research Center merilis hasil penelitian mereka
mengenai prediksi populasi Muslim di Amerika Serikat. Mereka
memprediksikan sebelum tahun 2040 Islam menjadi agama terbesar kedua
setelah Kristen di AS.
Pew Research Center memperkirakan ada
sekitar 3,3 juta Muslim dari segala usia yang tinggal di Amerika Serikat
pada 2015. Ini berarti bahwa umat Islam terdiri sekitar satu persen
dari total penduduk Amerika Serikat (sekitar 322 juta orang pada tahun
2015). Dan angka itu akan berlipat pada tahun 2050.
Perkiraan
tersebut didasarkan pada proyeksi demografis dalam pertumbuhan populasi
Muslim di Amerika sejak 2011. Mereka mengamati seluruh umat Muslim baik
dewasa maupun anak-anak. Penelitian mereka menggunakan data usia,
fertilitas, mortalitas, migrasi, dan mualaf yang mereka ambil dari
berbagai sumber, termasuk survei Muslim Amerika pada tahun 2011.
Muslim
di Amerika tidak merata, terdapat beberapa negara bagian yang populasi
Muslimnya dua atau tiga kali lebih banyak dari rata-rata per kapita usia
dewasa nasional. Negara bagian tersebut misalnya New Jersey.
Terdapat
perdebatan dalam melihat populasi Muslim di Amerika, mengenai jumlah
imigrasi Muslim di sana. Hal itu disebabkan karena Biro Sensus Amerika
Serikat tidak mengajukan pertanyaan tentang agama dalam mensensus
penduduk Amerika Serikat. Sehingga tidak ada perhitungan resmi dari
pemerintah mengenai populasi Muslim.
Namun, Pew Research Center
mengaku melihat pertumbuhan Muslim di Amerika Serikat cukup stabil sejak
2007. Selain itu, mereka juga memprediksi pertumbuhan populasi Muslim
cukup pesat, lebih cepat daripada pertumbuhan populasi Hindu dan jauh
lebih cepat dari populasi Yahudi dalam beberapa dekade mendatang.
Diperkirakan
Islam menjadi agama terbesar kedua setelah agama Kristen sebelum tahun
2040. Sementara pada tahun 2050 diprediksi populasi Muslim mencapai 8,1
juta orang, atau 2,1 persen dari total penduduk.
Mereka
memprediksi, lebih dari setengah pertumbuhan penduduk Muslim tersebut
pada tahun 2010-2015 akibat imigrasi. Menurut mereka, selama 20 tahun
terakhir telah terjadi peningkatan jumlah imigran Muslim yang tiba di
Amerika Serikat. 10 persen diantaranya merupakan imigran legal, hal itu
jauh lebih sedikit dibandingkan imigran ilegalnya.
Pertumbuhan
signifikan komunitas Muslim tersebut, selain karena imigran juga
disebabkan karena banyaknya mualaf beberapa tahun terakhir ini. Satu
dari lima Muslim dewasa di sana dilahirkan dari keluarga agama lain atau
tidak beragama.
Tidak hanya itu, populasi Muslim di sana berada
pada kisaran usia rata-rata lebih muda daripada masyarakat umum.
Sehingga, jumlah yang lebih besar akan segera tiba ketika mereka mulai
berkeluarga dan memiliki keturunan.Baru-baru ini Pew Research Center merilis hasil penelitian mereka
mengenai prediksi populasi Muslim di Amerika Serikat. Mereka
memprediksikan sebelum tahun 2040 Islam menjadi agama terbesar kedua
setelah Kristen di AS.
Pew Research Center memperkirakan ada
sekitar 3,3 juta Muslim dari segala usia yang tinggal di Amerika Serikat
pada 2015. Ini berarti bahwa umat Islam terdiri sekitar satu persen
dari total penduduk Amerika Serikat (sekitar 322 juta orang pada tahun
2015). Dan angka itu akan berlipat pada tahun 2050.
Perkiraan
tersebut didasarkan pada proyeksi demografis dalam pertumbuhan populasi
Muslim di Amerika sejak 2011. Mereka mengamati seluruh umat Muslim baik
dewasa maupun anak-anak. Penelitian mereka menggunakan data usia,
fertilitas, mortalitas, migrasi, dan mualaf yang mereka ambil dari
berbagai sumber, termasuk survei Muslim Amerika pada tahun 2011.
Muslim
di Amerika tidak merata, terdapat beberapa negara bagian yang populasi
Muslimnya dua atau tiga kali lebih banyak dari rata-rata per kapita usia
dewasa nasional. Negara bagian tersebut misalnya New Jersey.
Terdapat
perdebatan dalam melihat populasi Muslim di Amerika, mengenai jumlah
imigrasi Muslim di sana. Hal itu disebabkan karena Biro Sensus Amerika
Serikat tidak mengajukan pertanyaan tentang agama dalam mensensus
penduduk Amerika Serikat. Sehingga tidak ada perhitungan resmi dari
pemerintah mengenai populasi Muslim.
Namun, Pew Research Center
mengaku melihat pertumbuhan Muslim di Amerika Serikat cukup stabil sejak
2007. Selain itu, mereka juga memprediksi pertumbuhan populasi Muslim
cukup pesat, lebih cepat daripada pertumbuhan populasi Hindu dan jauh
lebih cepat dari populasi Yahudi dalam beberapa dekade mendatang.
Diperkirakan
Islam menjadi agama terbesar kedua setelah agama Kristen sebelum tahun
2040. Sementara pada tahun 2050 diprediksi populasi Muslim mencapai 8,1
juta orang, atau 2,1 persen dari total penduduk.
Mereka
memprediksi, lebih dari setengah pertumbuhan penduduk Muslim tersebut
pada tahun 2010-2015 akibat imigrasi. Menurut mereka, selama 20 tahun
terakhir telah terjadi peningkatan jumlah imigran Muslim yang tiba di
Amerika Serikat. 10 persen diantaranya merupakan imigran legal, hal itu
jauh lebih sedikit dibandingkan imigran ilegalnya.
Pertumbuhan
signifikan komunitas Muslim tersebut, selain karena imigran juga
disebabkan karena banyaknya mualaf beberapa tahun terakhir ini. Satu
dari lima Muslim dewasa di sana dilahirkan dari keluarga agama lain atau
tidak beragama.
Tidak hanya itu, populasi Muslim di sana berada
pada kisaran usia rata-rata lebih muda daripada masyarakat umum.
Sehingga, jumlah yang lebih besar akan segera tiba ketika mereka mulai
berkeluarga dan memiliki keturunan.
Sumber:REPUBLIK,CO,ID